Travelling kota Bogor

Bulan Desember 2 tahun yang lalu saya dan teman – teman saya ke daerah kota bogor, kami mau ketempat tempat air terjun yang ada di dareah kota bogor, tempatnya di Gunung Gede, sudah sampai ke tempat gunung gede, ternyata kami harus mendaki gunung gede tersebut, saya lupa berapa kilo yang harus di daki, pokoknya sampai di air terjun membutuhkan waktu 2 jam untuk sampai di air terjunnya, saat naik tenaga masih ada, dan semangat untuk naiknya, kanan kiri kami hutan – hutan sangat sangat seram, udah di seperempat perjalan tenaga kami cukup berkurang, akhirnya kami istirahat terlebih dahulu, setelah tenaga kembali pulih akhirnya kami melanjutkan perjalanan. Pas udah setengah jalan nafas aja itu sudah susah banget, tapi kami tetap untuk mencobanya kembali, karena kita merasa sudah tanggung banget untuk ke air terjunnya, cukup banyak orang – orang yang di bantu oleh petugas dari sana, cape banget rasanya, setelah meneruskan perjalanan. Akhirnya kami sampai juga ke tempat air terjunnya, air terjunnya indah sekali, ke bayar semua rasa capenya dengan melihat air terjun dan pemandangan yang sangat indah itu. Kita main air, dan foto – foto di sana, setelah sudah puas dengan main airnya kami akhirnya turun dan meninggalkan air terjun yang ada di gunung gede tersebut. Setelah kami dari air terjun gunung gede di daerah kota bogor, kami melanjutkan ke wisata Matahari yang ada juga di daerah kota bogor tersebut, disana kita juga jalan – jalan, ada yang cukup menarik di sana yaitu Arum jeram, awalnya melihat orang yang asik banget main arum jeram, dan saya dan teman – teman saya untuk mencoba main arum jeram tersebut, awalnya sempat takut dan deg –degan juga kalo perahunya jatuh gimana ya.., kami memberanikan diri untuk coba, setelah memakai peralatan kami naikm keperahunya, dan arusnya juga ckup deras banget, tapi itu lah membuat lebih asik, jika kalo arusnya tidak begitu deras paling juga perahunya Cuma jalan – jalan biasa aja,  awalnya pelan – pelan terus lama kelamaan menjadi kencang, saya dan teman –teman saya menikmati itu semua. Kami mencoba lagi karena kami ketagihan main arum jeram, yang ke 2 ini perahu kami jatuh, kami semuanya tenggelam, tapi kami serasa senang banget saat itu. Mungkin lain waktu kami akan mencoba main arum jeram yang lebih dari ini. 🙂

Gambar    Gambar

Travelling Yogyakarta

Waktu perpisahan sekolah, sekolah saya berencana untuk wisata ke dareah Yogyakarta. Setelah beberapa minggu UN dari pihak sekolah mengadakan untuk jalan-jalan ke Yogyakarta. Kami berangkat dari sekolah jam 12 siang pada hari rabu, di perjalanan mobil itu yang paling bosen karena kami menempuh sekitar 23 jam. Tapi kami mampir dulu ke solo baru kami ke Yogyakarta. Di solo kami ke tempat air terjun yang sangat indah sekali, kami bermain air di sana, dan senang – senang. Kami kembali ke bus untuk perjalan kembali, sekitarnya jam 7 malam kami  sampai ke tempat penginapan, tapi kita menginap bukan di hotel, tapi kita nginap di rumah penduduk di bawah kaki gunung merapi, kami beristirahat, keesokan harinya kami jalan – jalan sekitar situ, kami ke kali kuning yang bekas kena gunung merapi,  dan disana kami bikin batik, main alat musik Tradisional main angklung, gong, kecapi, dan lain – lain. Disana penduduknya juga ramah, baik, oya dan kami juga di ajarkan untuk membikin kopi, da juga diajarkan bikin ap aja dari daun pisang. Padahal saya dan teman –teman saya mau kerumah nya mbah marijn, karena waktunya tidak cukup untuk ke rumahnya mbah marijan, kami pun tidak jadi ke sana, mungkin lain waktu bisa ke rumahnya mbah marijan, jika saya dan teman – teman saya bisa kembali ke desa penting yang ada di Yogyakarta. Sedih banget waktu kami meninggalkan desa itu, pokoknya pengalaman itu kami tidak bakal lupakan. Terima kasih ya untuk desa penting Yogyakarta. Setelah kami dari desa penting Yogyakarta kami melanjutkan ke candi Borobudur, mungkin itu pertama kalinya saya pergi ke candi Borobudur, ternyata tempatnya sangat bagus sekali, indah dan bersih juga, tempatnya nyaman sekali. Emm . . . jadi pengin lagi ke candi Borobudur, saya dan teman – teman saya jalan – jalan untuk melihat candi Borobudur ini. Setelah menemukan tempat yang bagus dan utuk di foto, saya dan teman – teman saya foto. Di sana saya melihat Biksu dan macam – macam agama di sana. Setelah dari candi Borobudur kami ke tempat untuk membeli oleh – oleh tempatnya malioboro. Di Malioboro banyak sekali souvernir – souvernir di sana dari baju – baju khas Yogyakarta, makan – makanan dan pernak – pernik sana dan harga nya juga cukup murah. Setelah ke malioboro kami pun  pulang ke bekasi.

Gambar

Hobi Olahraga

Cukup banyak olahraga yang saya lakukan seperti Lari, futsal, bulu tangkis dan lain – lain. Dulu waktu masih SMA kelas 2, saya dan teman – teman saya jika pulang sekolah, ya pulang aja, akhirnya kami berkumpul untuk mengadakan ya latihan futsal dari pada pulang sekolah langsung pulang aja, tapi latihan futsal ini di lakukan 1 minggu 1 hari tapi misalnya ada waktu ya 2 hari seminggu main futsal. Ada cerita yang menarik tentang futsal, temanya teman saya dulu ada yang pernah ajakin sparing, alu saya dan teman – teman saya sparing, kita akui mereka main futsal jago , ya kami kalah dengan mereka tapi itu tidak menjadi pelajaran saya, kalau kita harus lebih belajar lagi.  selain olahraga futsal  saya juga suka main bulu tangkis, awalnya Cuma liat orang main bulu tangkis di samping rumah,  akhirnya saya mencoba main bulu tangkis sama bapak saya setiap paginya, ternyata main bulu tangkis itu juga cukup menyenangkan. Pernah ditawarkan sama bapak saya untuk latihan bulu tangkis dekatdengan rumah, tapi saya tolak karena waktunya tidak ada, dari pagi hingga sore saya kuliah, malamnya saya sudah sangat cape, mungkin lain waktu saya bisa sempatkan waktu untuk latihan. Waktu itu pernah kepikiran untuk ikut club bulu tangkis di kampus, karena tempat latihannya jauh maka saya tidak untuk ikut club itu, yaudah saya latihan – latihan saja di rumah, main bulu tangkis sama bapak, teman, ade, ataupun dengan tetangga saya, atlet saya saya gemari adalah ibu Susi susanti dia atlet yang mengharumkan bangsa ini dengan meraih sederatan kejuaran, beliau tetap menunjukkan sikap tenang bahkan terlihat tanpa emosi di saat-saat angka penentuan. Semangatnya yang pantang menyerah meski angkanya tertinggal jauh dari lawan membuat banyak pendukungnya menaruh percaya bahwa Susi pasti menang. Saya suka kepada Susi Susanti itu karena dia berusaha untuk berusaha menjadikan dirinya sebagai contoh bagi para pemain lainnya. Ia sangat berdisiplin dengan waktu saat berlatih atau di luar latihan. Sementara di lapangan ia memperlihatkan semangat pantang menyerah sebelum pertandingan berakhir. Selain Susi Susanti saya juga gemari Haryanto Abri, Taufik Hidayat, Rudi Hartono Kuriawan dan lain –lain. Mereka sudah mengharumkan Negara Indonesia ini dan sangat berjasa untuk Negara Indonesia ini. Mungkin sampai disini saya bercerita tentang hobi saya ini. Terima kasih 🙂

Gambar

Hobi Main Sepeda

Hobi ini berawal dari kelas 2 SMA yang hanya Cuma berbicara saja yang mau ke monas naik sepeda, karena waktu itu kami melihat anak IPA 3 naik sepeda dengan menggunakan sepeda. Pada akhirnya saya dan teman saya menwujudkan untuk main sepeda ke monas untuk pertama kalinya, awalnya naik sepeda ke monas itu capenya sangat berasa, setelah 2 minggu kemudian saya dan teman saya kembali jalan-jalan naik sepeda ke monas, tapi kali ini sampai ke monas tidak begitu lama, pada waktu saya dan teman saya ke monas yang pertama kalinya. Pada hari minggu sekitar 2 tahun yang lalu di pagi hari akhirnya saya dan teman saya main sepeda ke monas untuk pertama kalinya. Lama-lama main sepeda ini jadi hobi saya dan teman saya, kami sering main sepeda pada hari minggu. Ada kejadian yang paling  tidak dilupakan pada saat main sepeda ke ancol, waktu itu lagi musim hujan, saya dan temen saya bertekat untuk ke ancol menggunakan sepeda, berangkat dari rumah jam stengah 12 dan sampai di ancol  jam 2. Kita di sana jalan-jalan, terus makan, sekitar jam 4 sore akhirnya kita memutuskan untuk pulang, karena cuacanya sudah tidak bersahabat lagi, da anginnya juga cukup kencang pas kita mau pulang, tiba-tiba hujan yang sangat deras, kami bertuduh sampai hujan tidak begitu deras lagi, setalah hujan tidak deras lagi, kami melanjutkan jalan, dan hujan kembali deras lagi, pas kita keluar ancol, kita harus menurunin fly over, karena hujan yang begitu deras, rem sepeda saya menjadi keras, dan begitu yang lewat situ mobil-mobil  truk semua,  saya takut kelindes itu truk, saya berdoa dan mudah – mudahan mobil truknya melihat saya, akhirnya aku dan teman aku bisa turunin fly over itu, kami membersihkan pakain kami di masjid kemayoran, setelah menempuh perjalan yang cukup sulit akhirnya saya dan teman saya samapi juga dirumah. Perjalanan itu sungguh seru sekali. Waktu itu berfikiran untuk main sepeda ke bundaran HI, tapi sampai saat ini kami  belum sempet  menjalankan rencana itu karena saya dan teman saya lagi sangat sibuk, dan waktunya juga belum ada, tapi insya allah kalo saya dan teman saya tidak sibuk mudah-mudahan rencana itu bakal kita wujudkan.

Gambar     Gambar